Apa Itu Diet Mayo dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Sebetulnya, Diet Mayo Clinic adalah program pengelolaan berat badan jangka panjang yang dibuat oleh tim ahli penurunan berat badan di Mayo Clinic, sebuah lembaga medis terkemuka.
Program ini dirancang untuk membantu Kamu mengubah gaya hidup dengan membentuk kebiasaan sehat baru dan menghilangkan kebiasaan yang tidak sehat.
Dua Fase Diet Mayo Clinic
1. Lose It!
Fase ini berlangsung selama dua minggu dan dirancang untuk memulai penurunan berat badan.
Dalam fase ini, seseorang yang mengikuti diet mayo clinic dapat menghilangkan 2,7 hingga 4,5 kg secara sehat dan aman.
Fase ini berfokus pada mengembangkan lima kebiasaan sehat, menghentikan lima kebiasaan yang tidak sehat, dan mengadopsi lima kebiasaan bonus yang sehat.
Lima kebiasaan sehat tersebut meliputi makan sarapan sehat setiap hari, makan lebih banyak buah dan sayuran, menghindari makanan tinggi lemak, berolahraga setiap hari, dan memantau asupan kalori.
Lima kebiasaan yang tidak sehat yang harus dihentikan meliputi tidak sarapan, makan sambil menonton TV, makan makanan cepat saji, mengonsumsi minuman berkalori tinggi, dan makan berlebihan.
Lima kebiasaan bonus yang sehat meliputi tidur yang cukup, minum air putih yang cukup, menjaga postur tubuh yang baik, melakukan meditasi, dan menghindari stres.
2. Live It!
Dalam fase ini, Kamu akan belajar lebih banyak tentang pilihan makanan, ukuran porsi, perencanaan menu, aktivitas fisik, dan cara mempertahankan kebiasaan sehat.
Dalam fase ini, penurunan berat badan yang berkelanjutan sekitar 0,5 hingga 1 kg per minggu dapat tercapai sampai Kamu mencapai berat badan yang diinginkan.
Diet Mayo Clinic juga menyediakan alat elektronik seperti jurnal makanan dan olahraga serta pelacak berat badan untuk mendukung perjalanan penurunan berat badan Kamu.
Program ini berfokus pada perubahan rutinitas harian Kamu dengan menambahkan kebiasaan sederhana seperti makan lebih banyak buah dan sayuran, tidak makan sambil menonton TV, dan bergerak selama 30 menit sehari.
Namun, perlu diketahui bahwa Diet Mayo Clinic yang sebenarnya adalah program jangka panjang yang lebih berfokus pada perubahan gaya hidup sehat dan kebiasaan makan yang berkelanjutan.
Beda halnya dengan Diet Mayo yang populer di luar sana. Diet mayo yang populer ini sesungguhnya adalah variasi dari program penurunan berat badan Mayo Clinic yang sebenarnya.
Jadi, Apa itu Diet Mayo yang Populer di Luar Sana?
Cara variasi diet mayo yang ini cukup sederhana: Kamu diharuskan untuk mengurangi penggunaan garam sepenuhnya dan mengikuti menu diet yang rumit.
Contohnya, seperti namanya, menu diet mayo 13 hari mengharuskan seseorang untuk menghindari garam dan menjaga konsumsi kalori tetap rendah dengan tujuan memaksimalkan penurunan berat badan dalam jangka waktu 13 hari.
Arti diet mayo sendiri adalah pendekatan diet yang bertujuan untuk “mengatur ulang” tubuh dengan mengurangi retensi air dan menurunkan kalori agar berat badan turun dengan cepat. Namun, apakah pola diet ini benar-benar sehat dan berkelanjutan dalam jangka panjang?
Panduan & Cara Diet Mayo
Cara melakukan diet mayo yang sering dikenal masyarakat melibatkan pengurangan garam dan kalori secara ketat selama 13 hingga 14 hari.
Namun, hal ini berbeda dengan Diet Mayo Clinic resmi yang dikembangkan oleh para ahli di Mayo Clinic, yang bertujuan untuk menjadi perubahan gaya hidup seumur hidup yang lebih sehat.
Cara melakukan diet mayo membutuhkan kedisiplinan tinggi karena pola makan ini sangat restriktif. Dalam aturan diet mayo, Kamu harus benar-benar menghindari garam dalam makanan dan mengikuti porsi kalori yang sudah diatur. Contohnya, menu diet 13 hari tanpa garam adalah salah satu variasi diet mayo yang umum diterapkan.
Ada beberapa varian cara diet mayo yang benar, termasuk cara diet mayo 13 hari dan cara diet mayo 7 hari.
Namun, sebagian besar memiliki tujuan yang sama: menurunkan berat badan dengan cepat.
Banyak orang bertanya, diet mayo 13 hari turun berapa kilo? Dalam banyak kasus, orang bisa turun antara 5 hingga 7 kg, tergantung pada metabolisme tubuh dan seberapa disiplin mereka mengikuti diet ini.
Meskipun hasilnya terlihat menjanjikan, perlu diingat bahwa kehilangan berat badan yang drastis dalam waktu singkat tidak selalu berarti penurunan lemak. Sebagian besar penurunan berat badan adalah air karena penurunan asupan garam dan kalori yang drastis.
Baca juga: Perbedaan Antara Fat Loss dan Muscle Loss yang Perlu Kamu Ketahui
Contoh Menu Diet Mayo Sederhana
Contoh menu diet mayo sederhana biasanya terdiri dari protein tanpa lemak, sayuran, dan buah. Berikut adalah beberapa contoh menu yang bisa dicoba:
– Sarapan diet mayo: Telur rebus tanpa garam dan sepotong roti gandum.
– Makan siang: Dada ayam panggang tanpa garam dengan sayuran kukus.
– Makan malam: Ikan panggang dengan sedikit perasan lemon dan salad sayuran.
Daftar menu diet mayo 14 hari dan menu diet mayo 2 minggu umumnya mengikuti pola ini.
Meskipun makanan dalam diet ini tergolong sederhana, banyak orang merasa bahwa tantangan terbesar adalah pantangan diet mayo terhadap garam. Tentunya, menghilangkan garam dari makanan dapat membuat rasa makanan kurang nikmat.
Kelebihan dan Kekurangan Diet Mayo
Kelebihan Diet Mayo
Cepat Turun Berat Badan
Kelebihan diet mayo adalah penurunan berat badan yang cepat. Jika Kamu ingin menurunkan berat badan dalam waktu singkat, diet mayo bisa menjadi pilihan.
Mengajarkan Disiplin dengan Makanan
Selain itu, diet ini mengajarkan kedisiplinan dalam mengontrol asupan makanan, yang bisa menjadi dasar yang baik untuk kebiasaan makan sehat di masa depan.
Kekurangan Diet Mayo
Diet yang Restriktif, Cenderung Membuat Kita Jadi Malnutrisi
Namun, kekurangan diet mayo juga cukup signifikan. Kekurangan diet mayo yang utama adalah sifatnya yang sangat restriktif, yang bisa menyebabkan tubuh kekurangan nutrisi penting jika dilakukan dalam jangka panjang.
Makanan diet mayo sederhana sering kali tidak cukup memberikan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh, terutama karena eliminasi garam dan pengurangan kalori secara drastis.
Metabolisme Akan Melambat
Selain itu, diet mayo bisa menyebabkan metabolisme melambat. Saat tubuh kita merasakan penurunan asupan kalori secara drastis, tubuh kita akan memperlambat metabolisme untuk menghemat energi, sehingga akan menyulitkan penurunan berat badan dalam jangka panjang. Ini lah efek samping dari yo-yo dieting.
Berat Badan Turun Bukan Karena Lemak
Saat melakukan diet yang restriktif, berat badan kita pasti akan turun drastis. Tetapi, penurunan berat badan itu disebabkan oleh mengurangnya massa air pada tubuh, yang nantinya akan kembali lagi saat diet kita kembali normal.
Karena tubuh kita malnutrisi, bisa saja penurunan berat badan itu juga dari massa otot. Ini dia hal yang sebetulnya sangat ingin kamu hindari.
Perbedaan Diet Keto dan Diet Mayo
Diet keto adalah diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat yang bertujuan untuk membuat tubuh memasuki keadaan ketosis, yaitu keadaan di mana tubuh membakar lemak sebagai sumber energi utama. Sementara diet mayo lebih menekankan pada pengurangan garam dan kalori.
Perbedaan diet mayo dan diet karbo juga penting untuk dipahami. Diet karbo biasanya berfokus pada pengurangan asupan karbohidrat, tetapi tidak memiliki batasan ketat pada asupan garam seperti diet mayo.
Apakah Diet Mayo Sustainable?
Diet mayo bisa menjadi diet yang efektif untuk menurunkan berat badan dalam waktu singkat, tetapi apakah diet mayo bisa kamu pertahankan seumur hidup? Apakah kamu yakin bahwa penurunan berat badan kamu dari diet mayo masih bisa kamu pertahankan? Menghilangkan garam sepenuhnya dan makan dengan pola yang sangat restriktif bisa sulit dipertahankan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, diet mayo 13 hari atau bahkan diet mayo 7 hari dapat menimbulkan risiko kesehatan jika dilakukan berulang kali atau terlalu sering.
Kekurangan nutrisi, penurunan energi, dan metabolisme yang melambat adalah beberapa kekurangan diet mayo yang harus dipertimbangkan.
Alternatif yang Lebih Baik: Pola Makan Seimbang dan Gaya Hidup Sehat
Daripada mengikuti diet mayo yang restriktif, lebih baik kita berfokus pada pola makan seimbang yang mencakup berbagai jenis makanan sehat.
Pola makan yang baik adalah yang memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, termasuk protein, lemak sehat, karbohidrat kompleks, vitamin, dan mineral.
Baca juga: Cara Menjaga Pola Makan yang Sehat
Olahraga untuk diet mayo juga penting, tetapi lebih penting lagi untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari. Kombinasi antara pola makan sehat dan olahraga teratur jauh lebih berkelanjutan untuk menjaga berat badan dan kesehatan jangka panjang.
Baca juga: Panduan Lengkap Olahraga Angkat Beban untuk Pemula
Cobalah untuk mengonsumsi makanan utuh, seperti sayuran, buah, biji-bijian, dan protein tanpa lemak, serta batasi makanan olahan dan tinggi gula. Dengan menjalani gaya hidup sehat dan pola makan seimbang, Kamu tidak hanya bisa menurunkan berat badan tetapi juga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Apakah Diet Mayo Tepat untuk Kamu?
Diet mayo mungkin cocok bagi Kamu yang ingin menurunkan berat badan dalam waktu singkat dan siap menghadapi tantangan besar, seperti menghindari garam sepenuhnya. Namun, dalam jangka panjang, pola diet ini sulit untuk dipertahankan dan bisa menyebabkan berbagai kekurangan nutrisi.
Program diet mayo mungkin bisa menjadi titik awal yang baik bagi mereka yang ingin lebih disiplin terhadap makanan, tetapi sebaiknya diikuti dengan perubahan gaya hidup yang lebih seimbang. Mengadopsi pola makan sehat dan menjalani gaya hidup aktif adalah cara yang lebih berkelanjutan dan efektif untuk menjaga berat badan serta kesehatan tubuh secara keseluruhan.